Peternak Domba Kurban di Purwakarta

Peternak Domba Kurban di Purwakarta

Peternak Domba Kurban di Purwakarta

Peternak Domba Kurban di Purwakarta
Peternak Domba Kurban di Purwakarta

Peternak domba kurban di Purwakarta sering menjadi sasaran para penjual hewan kurban menjelang maupun jauh-jauh hari sebelum hari raya Idul Adha. Mengapa? Harga yang ditawarkan peternak domba pastinya masih sangat murah dibandingkan jika membeli di pedagang-pedagang pada umumnya. Hanya saja, meskipun membeli langsung dari peternak sapi dan domba kurban di Purwakarta, Sahabat Aqiqah juga harus mengetahui pengetahuan tentang domba yang baik. Baik di sini pastinya yang layak untuk dikurbankan dan sesuai dengan syariat Islam yang telah ditentukan. Nah, sebagai bekal, berikut ini beberapa ciri domba yang layak untuk dikorbankan.

1. Memenuhi Syarat Umur

Hewan yang akan dikurban harus sudah memenuhi syarat umur yang telah ditetapkan dalam Islam. Berbeda hewan kurban, berbeda pula syarat umurnya. Berikut lebih lengkapnya:

  • Untuk unta, usianya harus genap 5 tahun.

  • Untuk sapi atau kerja, usianya harus genap 2 tahun.

  • Untuk kambing, usianya harus genap 1 tahun.

  • Untuk domba, usianya harus 6 bulan.

Dengan kata lain, jika hewan yang akan Sahabat Aqiqah Purwakarta beli berusia di bawah ketentuan, sudah pasti harus dihindari. Dalam hal ini, jangan ragu untuk bertanya langsung dengan penjualnya atau mengetahui secara pasti tanda-tanda fisik hewan kurban yang sudah memenuhi syarat umur. Sebagai contoh, salah satu ciri domba yang sudah memenuhi syarat umur adalah sudah mengalami pergantian gigi seri depan dan bawah. Ciri gigi seri domba berbentuk kecil dan runcing, sedangkan ciri gigi tetap domba lebih besar dan rata

2. Tidak Mempunyai Cacat

Selain telah memenuhi syarat umur, hewan yang akan dikurbankan juga harus sehat serta tidak mempunyai kecacatan. Menurut salah satu hadist disebutkan bahwa hewan kurban harus terbebas dari keempat kecacatan berikut:

  • Sebelah matanya buta dan jelas kebutaannya tersebut.

  • Sedang dalam kondisi sakit dan jelas kesakitannya tersebut (misalnya, demam, kudisan, ada buangan dari hidung, bulu kusam dan berdiri, kotor dan mata cekung, lemas, dan sebagainya).

  • Kaki pincang dan sangat jelas kepincangannya tersebut.

  • Sangat kurus hingga tidak mempunyai sumsum tulang.

Dengan kata lain, jika ada hewan yang mempunyai salah satu kecacatan di atas, sudah pasti tidak boleh dikurbankan. Adapun ciri domba yang sehat antara lain cuping hidung basah (bukan karena flu), detak jantung dan napasnya normal, bulunya mengkilap dan bersih, nafsu makannya normal, dan sebagainya.

3. Sudah Mendapat Jaminan Kesehatan

Dalam rangka menjamin hewan-hewan kurban yang sehat, pemerintah daerah terjun langsung ke lapangan untuk meneliti kondisi hewan kurban. Hewan-hewan kurban, termasuk domba, yang sudah memenuhi syarat kesehatan dan layak dijadikan hewan kurban akan diberi stiker di badannya. Dengan kata lain, masyarakat tidak perlu khawatir mendapatkan hewan kurban yang membahayakan kesehatan saat membeli di penyedia hewan kurban di Purwakarta, asalkan memilih yang sudah mendapatkan stiker pada badannya. Namun, pastinya Sahabat Aqiqah Purwakarta harus mengetahui terlebih dahulu bentuk dari stiker tersebut. Sebab, banyak pedagang curang yang dengan sengaja membuat stiker agar dianggap telah dijamin kesehatannya oleh pemerintah setempat. Yang pasti, Sahabat Aqiqah Purwakarta harus teliti.

Itulah beberapa ciri hewan kurban yang sesuai dengan syariat agama. Sahabat Aqiqah Purwakarta bisa memperhatikan hewan kurban yang akan dibeli sesuai dengan ciri di atas, baik membeli di pedagang biasa atau langsung di peternak domba kurban di Purwakarta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *